Sumenep, JNN.co.id – Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A., didampingi Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Yoyok Wahyudi bersama Forkopimda melepas secara langsung Pawai Islami Idul Adha 1446 Hijriah, Kamis malam (5/6) di depan Museum Sumenep.
Ribuan warga memadati kawasan kota tua itu sejak pagi. Gema takbir, sholawat, dan seruan syiar Islam menggema dalam suasana penuh haru dan kebersamaan.
Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Yoyok Wahyudi mengatakan pawai ini menjadi simbol kekuatan iman, keteladanan pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS serta memperkuat solidaritas dan empati melalui ibadah qurban.
“Momen Idul Adha ini tidak hanya sekadar ritual, tapi juga membangun nilai-nilai spiritualitas yang menjadi budaya masyarakat Indonesia khususnya di wilayah Sumenep,” ujarnya. Jumat (6/6/2025).
Pihaknya juga memberi apresiasi atas kekompakan dan nuansa religius yang kental di acara malam tersebut.
“Pawai ini bagian dari kebudayaan yang mencerminkan kedamaian dan semangat kebersamaan masyarakat Sumenep,” pungkas Letkol Inf Yoyok Wahyudi.
Pawai dibuka oleh atraksi drumband SMAN 2 Sumenep, kemudian disusul barisan pelajar dari berbagai sekolah dan madrasah.
Mereka tampil mengenakan kostum bernuansa islami sambil membawa simbol-simbol qurban, bendera tauhid, hingga miniatur Ka’bah.
Warga tampak larut dalam suasana religius, bershalawat bersama, dan mengabadikan momen penuh semangat ukhuwah ini dari pinggir jalan.
Turut hadir undangan dari unsur OPD, instansi vertikal, BUMD, organisasi kemasyarakatan keagamaan, hingga tokoh agama dan masyarakat hadir meramaikan acara.
Takbir berkumandang dari hati kota. Dentuman bedug berpadu lantunan kalimat “Allahu Akbar” menciptakan suasana magis yang menggetarkan jiwa.(Pendim 0827/Sumenep)
