Bekasi Kota, JNN.co.id – Wakil Wali Kota Abdul Harris Bobihoe menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Pernyataan tersebut disampaikan saat peresmian akses Situs Ngabumbang dan penebaran ribuan benih ikan lele bersama kelompok pembudidaya ikan KKP 27 di Jembatan Mindu, Kelurahan Jatirangga, Jatisampurna.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian bagi masyarakat, sekaligus langkah nyata untuk memperkuat ketahanan pangan di tingkat rumah tangga.
“Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami berharap warga masyarakat tidak hanya mendapatkan pembinaan keterampilan nyata yang bisa mereka manfaatkan untuk perekonomian rumah tangga,” ujar Wawali Abdul Harris Bobihoe dalam sambutannya.
Kolam yang digunakan berasal dari lahan tidur yang dikelola langsung oleh warga dengan pendampingan dari dinas terkait. Program budidaya lele ini tidak hanya untuk konsumsi internal, tetapi juga memiliki potensi ekonomi yang besar jika dikelola secara berkelanjutan.
Abdul Harris menambahkan, sinergi antara pemerintah daerah dan organisasi kepemudaan serta masyarakat sangat penting untuk menciptakan program pembinaan yang berdampak jangka panjang. Ia juga mengapresiasi dukungan anggota DPRD dan pihak swasta terhadap berbagai inisiatif pembinaan yang bertujuan mengembangkan potensi ekonomi masyarakat.
“Apresiasi dan tentu berkolaborasi untuk terus konsisten mendorong warga untuk aktif dalam kegiatan positif seperti ini, agar nantinya akan menciptakan kemandirian ekonomi. Peluang pasar di Kota Bekasi sangat terbuka, dengan banyak kuliner khas yang berbahan baku ikan, seperti pecak ikan, sayur pucung, dan lainnya,” jelasnya.
Wawali Abdul Harris Bobihoe juga mengajak masyarakat luas untuk terus mengembangkan potensi ekonomi melalui program pembudidayaan ikan dan program ketahanan pangan lainnya.
Kegiatan ini menjadi simbol nyata bahwa ketahanan pangan tidak hanya dimulai dari sektor pertanian, tetapi juga bisa dikembangkan dari kelompok kecil yang ada di masyarakat.(Zai)
