Labuhanbatu, JNN.co.id – DPD Tipikor Indonesia tim investigasi pidana korupsi Indonesia Kabupaten Labuhanbatu, laporkan indikasi dugaan korupsi Dana Desa (DD) Pondok Batu Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhanbatu tahun anggaran 2023 pada program sub bidang Pembangunan Desa yang terdiri dari lima kegiatan dengan nilai anggaran mencapai Rp 730.980.053
, sub bidang Pembinaan Masyarkat sebanyak tiga kegiatan dengan nilai Rp 125.558.000, sub bidang Pemberdayaan Masyarakat terdiri dari empat kegiatan nominal pagu anggarannya Rp 550.254. 447, dan sub bidang Penanggulangan Bencana Alam Keadaan Darurat Mendesak nilai pagu anggaran Rp 205. 653.720.
“Seperti yang kita ketahui, perolehan pendapatan Dana Desa Pondok Batu tahun 2023 mencapai Rp 1.223.216.000. Indikasi kuat dugaan Korupsi adalah, bidang pembangunan desa, seperti Pendidikan didesa Rp 108.800.000, Kesehatan Rp 129.213.416, ditambah lagi bidang fisik PUPR didesa Rp 254.949.337 dan sarana Pemukiman didesa mencapai Rp 225.197.300 serta bidang Pemberdayaan Masyarakat didesa termasuk Pertanian dan Peternakan didesa, ini kami nilai adalah Fiktip “, ungkap Mora tua Tanjung sebagai Sekjend DPD Tipikor Indonesia tim investigasi tipikor Kabupaten Labuhanbatu, kepada wartawan, yang melaporkan Dana Desa Pondok Batu ke Inspektorat, Senin (2/9/2024).